Serang, Banten – Proyek pembangunan jalan Paving Block di Kampung Pasir Kondang RT 06/02, Desa Panyambrangan, Kecamatan Cikeusal, Kabupat...
Serang, Banten – Proyek pembangunan jalan Paving Block di Kampung Pasir Kondang RT 06/02, Desa Panyambrangan, Kecamatan Cikeusal, Kabupaten Serang, Banten, kembali menjadi sorotan setelah muncul tanggapan dari Iip, pelaksana proyek tersebut. Dalam pernyataannya, IiF secara terang-terangan menilai bahwa pemberitaan media yang mengkritik proyeknya tidak akurat dan menganggap bahwa wartawan hanya mencari keuntungan pribadi.
"Hebat itu castin bisa dinaikin ke atas, pengen duit luh. Yee, orang itu castin ada di bawah juga. Hayo besok ke lapangan kalau Anda benar," ujarnya dengan nada menantang pada malam Jumat, 20 September 2024. Pernyataan ini merujuk pada kritik terkait kualitas pengerjaan paving block yang dianggap amburadul oleh media.
Iif bahkan lebih jauh menyebut bahwa wartawan hanya mencari kesempatan untuk mendapatkan uang atau sekadar meminta kopi. "Kalau bikin berita yang benar, Bang. Sama-sama di lapangan, saya juga paham. Kalau mau ngopi ngomong," tambahnya.
Namun, ketika ditunjukkan bukti video terkait kondisi proyek yang dilaporkan, Iif tetap menolak untuk mengakui adanya masalah dalam pengerjaan. Ia bersikeras bahwa castin tidak berada dalam posisi yang salah, meskipun bukti di lapangan menunjukkan sebaliknya.
Proyek pembangunan paving block ini dibiayai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Banten tahun 2024, dengan nilai kontrak sebesar Rp185.790.000 yang dikerjakan oleh CV. Bima Dwi Pramesti. Adanya dugaan pelanggaran dalam pengerjaan proyek ini semakin mempertegas perlunya tindakan tegas dari pihak berwenang.
Sebagai tindak lanjut, tim media berencana melakukan konfirmasi lebih lanjut dengan Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) terkait kualitas dan pelaksanaan proyek. Munculnya tudingan bahwa wartawan hanya sekadar meminta kopi dan uang memicu reaksi keras dari berbagai pihak, termasuk masyarakat setempat yang berharap pembangunan berjalan sesuai standar kualitas yang diharapkan.
Kita tunggu perkembangan lebih lanjut dari investigasi terkait proyek ini.
(Evi)
COMMENTS