Dewan Pimpinan Pusat Persatuan Pencak Silat Pelestarian Seni Budaya Terumbu Banten Indonesia (DPP PPSPSBTBI) Banten – Dewan Pimpinan Pus...
Dewan Pimpinan Pusat Persatuan Pencak Silat Pelestarian Seni Budaya Terumbu Banten Indonesia (DPP PPSPSBTBI) |
Banten – Dewan Pimpinan Pusat Persatuan Pencak Silat Pelestarian Seni Budaya Terumbu Banten Indonesia (DPP PPSPSBTBI) secara tegas menolak keberadaan pengembang Proyek Strategis Nasional (PSN) Pantai Indah Kapuk (PIK)-2. Pernyataan ini dikeluarkan untuk mengklarifikasi pemberitaan yang tersebar di beberapa media online pada Sabtu, 14 Desember 2024, yang menyebut bahwa DPP PPSPSBTBI mendukung pengembang PSN PIK-2.
Dalam pemberitaan tersebut, dilaporkan bahwa sejumlah oknum mengatasnamakan DPP PPSPSBTBI menyatakan dukungan terhadap PSN PIK-2 saat berada di Rumah Apung Pulau Burung. Namun, DPP PPSPSBTBI memastikan informasi itu tidak benar dan tidak berdasarkan keputusan resmi dari pembina maupun pengurus organisasi.
Ketua Umum DPP PPSPSBTBI, Abah H. Hendi, dengan tegas menyampaikan bahwa seluruh jajaran pengurus DPP, DPW, dan DPC di Kota dan Kabupaten se-Provinsi Banten harus berkomitmen untuk menolak pengembang PSN PIK-2. “Kami meminta seluruh pengurus di berbagai tingkatan untuk bersama-sama menolak pengembang PSN PIK-2. Komitmen ini harus menjadi sikap yang jelas,” ujar Abah H. Hendi dalam keterangan resminya Sabtu (21/12).
Abah H. Hendi juga menegaskan bahwa DPP PPSPSBTBI satu suara dengan tokoh dan ulama di Banten untuk menolak keberadaan PSN PIK-2. Menurutnya, proyek tersebut tidak sejalan dengan nilai-nilai UUD 1945 dan Pancasila serta tidak mendukung kepentingan rakyat.
Senada dengan itu, Dewan Pembina DPP PPSPSBTBI, Abah Kyai Haji Astari Banten, menegaskan bahwa organisasi ini berdiri untuk membela rakyat dan ulama, bukan mendukung kepentingan oligarki. “Sejarah persilatan Terumbu adalah membela ulama dan rakyat. Kami tidak akan mendukung pihak-pihak yang mengancam kedaulatan negara dan kesejahteraan rakyat,” ungkapnya.
Dalam pernyataan sikapnya, DPP PPSPSBTBI meminta jajaran DPW DKI, DPW Banten, serta DPD Kota dan Kabupaten se-Banten untuk tetap konsisten bersama rakyat dan ulama Banten dalam menolak PSN PIK-2. Mereka juga mengimbau seluruh keluarga besar PPSPSBTBI untuk menjadikan penolakan ini sebagai komitmen bersama.
“Kami mengucapkan terima kasih atas perhatian dan kesetiaan seluruh anggota PPSPSBTBI dalam menjaga nilai-nilai yang diperjuangkan organisasi. Semoga komitmen ini dapat terus terjaga,
Demikian pernyataan sikap ini disampaikan sebagai bentuk klarifikasi dan seruan untuk tetap menjaga prinsip dan nilai luhur organisasi PPSPSBTBI. Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh", tutup Abah H. Hendi.
(Red)
COMMENTS