Presiden Prabowo Subianto menyaksikan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) Jakarta , – Presiden Prabowo Subianto menyaksikan penandatan...
Jakarta, – Presiden Prabowo Subianto menyaksikan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) pengembangan proyek hunian 1 juta unit antara Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait dengan Investor Perumahan (SHK) Kerajaan Qatar, Yang Mulia Sheikh Abdulaziz bin Abdulrahman Al Thani. Acara ini digelar di Istana Merdeka, Jakarta pada Rabu (8/1).
Dalam keterangannya usai acara, Maruarar Sirait menyampaikan bahwa MoU ini merupakan hasil kerja sama antar pemerintah yang melibatkan berbagai kementerian dan lembaga. Kerja sama ini bertujuan untuk mempercepat penyediaan perumahan bagi masyarakat menengah ke bawah, sebagaimana dikutip dari akun Instagram resmi @kemensetneg.ri pada Kamis (9/1)
Maruarar juga menuturkan bahwa upaya pembangunan 3 juta unit hunian dalam dua bulan terakhir telah menunjukkan hasil yang signifikan. “Banyak investor di bidang perumahan yang semakin tertarik untuk berinvestasi di Indonesia,” ujar Maruarar.
MoU ini mengatur peran Kementerian PKP dalam memenuhi kebutuhan hunian di Indonesia dan menyelenggarakan pengembangan perumahan guna meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Sheikh Abdulaziz, yang memiliki keahlian dalam konstruksi, pengembangan infrastruktur, dan manajemen proyek, akan bekerja sama dengan Kementerian PKP untuk mewujudkan target pembangunan 1 juta unit hunian.
Kerja sama ini diharapkan dapat mempercepat pembangunan perumahan yang terjangkau dan berkualitas bagi masyarakat, sekaligus mendukung pertumbuhan sektor properti di Indonesia.
(Red/*)
COMMENTS