Jumat, Maret 14, 2025

Aliansi Mahasiswa Tuding Dinas Ketapang Banten, Diduga Lakukan Pemborosan Dan Pembohongan Penggunaan Anggaran 2023

PENASULTAN.CO.ID, SERANG – Realisasi penggunaan anggaran Dinas Ketahanan pangan provinsi Banten, dari bulan Januari sampai dengan April tahun 2023 Mahasiswa menyebut diduga telah melakukan pembohongan publik pada website halaman resminya.

Dikatakan mahasiswa saat berdialog, terkait realisasi pelaporan anggaran di Dinas Ketapang Provinsi Banten 2023 Kabid kerawanan ketahanan pangan, Wiwi Yulyani Saptawanti, mengatakan bahwa data tersebut adalah data dasar atau laporan manual yang telah dilaporkan melalui website resminya.

“Terkait minus anggaran itu kemungkinan kesalahan naro, pada pelaporan karena itu secara manual,” ungkapnya kepada Wartawan saat berdialog bersama mahasiswa. Selasa (11/7/2023)

Lanjut kata, Wiwi menjelaskan bahwa pihaknya tidak mungkin terjadi minus dalam anggaran yang masih berjalan karena ada dua bentuk laporan yang pertama laporan manual dan e-budgeting serta kesalahan teknis pelaporan.

“Itu nanti ada perubahan, nanti perubahan itu ada di silfa dan juga bukan pemborosan”. ujarnya.

Sementara itu Sekdis H Ade Ahmad Kosasih mengatakan jadi untuk provinsi Banten tahun anggaran 2023 surat Sekda mengoptimalisasi anggaran ada beberapa kegiatan yang tidak boleh dilaksanakan karena menunggu APBD perubahan.

“Kalo masih nol berarti belum dioptimalisasi tapi kegiatan tersebut sudah dilaksanakan, dan laporan ini, bukan pemborosan atau kerugian karena tahapannya masih perubahan”. jelasnya.

menanggapi hal tersebut tiga Aliansi mahasiswa seperti Institut Central gerakan Mahasiswa Indonesia, Aliansi Mahasiswa Peduli Banten dan Aliansi Mahasiswa Demokrasi Indonesia, yang di wakili Abroh Nurul Fikri mengatakan kami menganggap dinas ketahanan pangan provinsi Banten melakukan pemborosan anggaran, bisa kita lihat dari pagu anggaran yang nilai nya besar namun di realisasi keuangan nya kosong dalam laporannya

“Hal ini merupakan tindakan pemborosan anggaran, seharusnya anggaran yang di pagu kan bisa di fungsionalkan agar anggaran terserap dan bisa bermanfaat untuk masyarakat di Banten”. Katanya.

Lanjut dia Abroh setelah pihaknya berdialog dalam hal tersebut pihak dinas Ketahanan pangan provinsi Banten berdalih dan mengatakan data laporan yang kita tanggapi memang betul dan Merekamengakui itu merupakan kesalahan teknis, dan juga mereka mengatakan laporan tersebut merupakan data manual yang di publikasikan ke khalayak masyarakat melalui web resmi dinas Ketahanan pangan, akan tetapi seharusnya kalo memang hasil data tersebut belum rampung, kenapa harus di laporkan dan di publikasikan.

“Dalam laporan data penggunaan anggaran dinas ketahanan pangan provinsi Banten hanya melaporkan data hasil manual sedangkan hasil e-budgeting nya tidak di laporkan, hal ini merupakan pembohongan publik yang di lakukan oleh pihak dinas ketahanan pangan,” terangnya.

Abroh menegaskan Dalam hal tersebut pihak dinas ketahanan pangan berdalih tidak ada minus, padahal faktanya di data laporan ada banyak point yang menyatakan anggaran tersebut minus.

“Hal ini sangat kontradiktif antara data laporan anggaran dengan pernyataan dari pihak dinas ketahanan pangan,” tuturnya.

Untuk diketahui Pihak dinas ketahanan pangan provinsi Banten pada pelaporan realisasi anggaran tahun 2023 pihaknya akan melakukan evaluasi dalam pelaporan dan pihak mahasiswa menunggu perubahan hasil laporan tersebut. 

Sumber: sultannews.co.id (Lan/*) 

ARTIKEL TERKAIT

Leave a reply

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

Paling Populer

HOT POST

Proyek SMPN 1 Gunungsari Sarat Masalah, Dindikbud Serang Dinilai Tak Bertindak Tegas

0
Serang – Proyek pembangunan dan rehabilitasi gedung SMPN 1 Gunungsari yang dikerjakan oleh CV Berkah Abadi menuai polemik. Meski diduga menyisakan berbagai persoalan, Dinas...

Polres Metro Jakpus dan Media Gelar Buka Puasa Bersama, Bagikan Takjil ke Masyarakat

0
Penasultan.co.id, Jakarta – Bulan suci Ramadan menjadi momentum bagi umat Islam untuk meningkatkan amal ibadah dan berbagi dengan sesama. Semangat kebersamaan ini juga ditunjukkan...

Dokter Gigi di Dinsos DKI Jakarta Raih Penghargaan dari Rekan Indonesia

0
JAKARTA – Dr. Drg. Maria Margaretha, seorang dokter gigi yang juga pejabat di lingkungan Pemprov DKI Jakarta, mendapatkan penghargaan dari Rekan Indonesia atas dedikasinya...

Proyek SMPN 1 Gunungsari Sarat Masalah: Bangunan Cacat, Upah Pekerja Belum Dibayar

0
Serang – Proyek pembangunan dan rehabilitasi gedung SMPN 1 Gunungsari yang dikerjakan oleh CV Berkah Abadi ternyata menyisakan banyak persoalan. Meski proyek senilai Rp...

Pelayanan Buruk! Ibu Hamil Hampir Melahirkan di Angkot karena Puskesmas Taktakan Tutup

0
Serang – Buruknya pelayanan di Puskesmas Taktakan, Kecamatan Taktakan, Kota Serang, kembali mencoreng dunia kesehatan. Seorang ibu hamil nyaris melahirkan di dalam angkot setelah...