back to top
20.8 C
Indonesia
Kamis, Mei 1, 2025

Buy now

BI Banten Apresiasi Kinerja Pemkot Serang Dalam Pengendalian Inflasi

KOTA SERANG, PENASULTAN.CO.ID -> Pemerintah Kota Serang melalui Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan (Dinkopukmperindag) Kota Serang bersama Bank Indonesia (BI) Banten, resmikan pasar lingkungan Banjar Asri, dilingkungan Perumahan Banjar Asri, Cipocok Jaya Kota Serang, Jum’at (18/08).

Peresmian pasar lingkungan Banjar Asri tersebut merupakan program Pemerintah Kota Serang dalam mempermudah masyarakat berbelanja dan menangani kenaikan inflasi di Kota Serang.

Seperti yang disampaikan oleh Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan (Asda II) Kota Serang Yudi Suryadi mengungkapkan bahwa peresmian pasar lingkungan Banjar Asri ini merupakan yang kedua kalinya, setelah beberapa tahun lalu Pasar ini sudah pernah beroperasi.

“Ini merupakan revitalisasi pasar lingkungan dari tahun-tahun sebelumnya yang sudah pernah digunakan, namun kurang akan adanya dukungan dari berbagai pihak” ungkap Yudi.

“Jangan sampai hari ini baru dilaunching kan namun beberapa hari dan minggu kemudian sudah tidak berjalan lagi pasarnya, sehingga perlu adanya kerjasama antar Muspika, Pemerintah dan lembaga terkait untuk mempromosikan pasar lingkungan Banjar Asri ini terus berjalan” Lanjutnya.

Menambahkan hal serupa, Wali Kota Serang Syafrudin mengatakan bahwa Pemerintah Kota Serang meresmikan Pasar Lingkungan Banjar Asri ini ditujukan untuk mempermudah masyarakat lingkungan Cipocok agar berbelanja tidak harus menempuh jarak jauh namun dengan jarak yang terjangkau bisa berbelanja.

“Pasar lingkungan ini diresmikan tentunya untuk mempermudah masyarakat lingkungan Perumahan Banjar Asri, RSS Pemda serta lingkungan Cipocok Jaya agar mudah dalam berbelanja, sehingga tidak perlu jauh-jauh ke Pasar Rau” ungkap Syafrudin.

Ia juga menambahkan bahwa peresmian Pasar Lingkungan Banjar Asri juga sebagai langkah dari menstabilkan penanganan Inflasi di Kota Serang yang kian menurun agar terjaga dan tidak lagi terjadi Inflasi yang kian melonjak.

“Selain untuk menyejahterakan masyarakat, Ini juga merupakan bentuk dari penanggulangan Inflasi, meskipun memang Pemerintah Kota Serang mendapatkan apresiasi dari Pemerintah Pusat terkait penanganan Inflasi” tambah Syafrudin.

Diketahui Kota Serang pada tahun lalu mengalami tingkat Inflasi yang cukup tinggi hingga angka 7,22 Persen namun setelah memasuki Tahun 2023, Inflasi di Kota Serang drastis menurun hingga angka 2,34 Persen.

Selain mendapat apresiasi dari Pemerintah Pusat, Hal tersebut juga membuat Bank Indonesia perwakilan Banten memberikan Apresiasi kepada Pemerintah Kota Serang terkait penanganan Inflasi di Kota Serang.

“Pada tahun lalu, Inflasi di Kota Serang cukup tinggi, namun seiring waktu memasuki Tahun 2023, Inflasi Kota Serang menurun drastis” ucap Imadudin Sahabat selaku Kepala Kantor Bank Indonesia Banten.

Ia juga menyampaikan bahwa hal tersebut merupakan komitmen dan keseriusan Pemerintah Kota Serang terhadap penanganan Inflasi yang tentunya bisa membuat keresahan dan kesusahan terhadap Masyarakat.

“Kota Serang sudah dianggap bisa mengendalikan Inflasi, artinya Pemerintah Kota Serang sudah sangat berupaya untuk menyejahterakan dan memikirkan Masyarakatnya” Tutur Imadudin.

Sumber: Prokopimsetda/-red

Artikel Terkait

Leave a reply

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Tetap Terhubung

1,250FansSuka
1,506PengikutMengikuti
550PelangganBerlangganan

TRENDING

Konflik Sengketa Lahan Antara Pemkot Cilegon Dengan Masyarakat Mendapat Keseriusan Menteri ATRBPN

0
CILEGON — Berdasarkan Sumber dari Aktivis Pemerhati Kebijakan Publik Aris Moenandar, Dalam keterangan tertulisnya, bahwa telah diterima Surat dari Kementerian Agraria dan Tata Ruang...

Dugaan Jadi Korban Asusila, Bocah SD di Kiara Walantaka Akhirnya Mengaku: Aku Diraba dan...

0
Serang – Kasus dugaan asusila terhadap bocah perempuan berusia 12 tahun berinisial Enong (bukan nama sebenarnya) di wilayah Kiara, Kecamatan Walantaka, Kota Serang, mulai...

Pelayanan Buruk! Ibu Hamil Hampir Melahirkan di Angkot karena Puskesmas Taktakan Tutup

0
Serang – Buruknya pelayanan di Puskesmas Taktakan, Kecamatan Taktakan, Kota Serang, kembali mencoreng dunia kesehatan. Seorang ibu hamil nyaris melahirkan di dalam angkot setelah...

Program Ketapang 2024 di Desa Kendayakan Diduga Sarat Penyimpangan, Kades Bungkam!

0
Serang - Program Ketahanan Pangan (Ketapang) Hewani di Desa Kendayakan, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Banten, kini menjadi sorotan. Program yang dibiayai oleh Dana Desa...

Diduga Oknum RT dan Pegawai Dinsos Pungut Biaya Pembuatan BPJS PBI, Warga Merasa Tertipu

0
Serang – Program BPJS Kesehatan Penerima Bantuan Iuran (PBI) yang seharusnya diberikan secara gratis kepada masyarakat kurang mampu justru diduga dijadikan ladang pungutan oleh...
- Advertisement -

Artikel Terbaru