back to top
20.5 C
Indonesia
Senin, Juni 16, 2025

Buy now

Bupati Serang Tunggu Teknis Pusat untuk Jalankan Program Makan Bergizi Gratis

Serang – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diperuntukkan bagi siswa PAUD, SD, dan SMP di Kabupaten Serang masih belum dapat dilaksanakan. Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah, mengungkapkan bahwa pihaknya masih menunggu arahan teknis dari Pemerintah Pusat terkait pelaksanaan dan pembagian anggaran untuk program ini.  

“Kita masih menunggu arahan teknis dari pusat. Karena program ini melibatkan Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Alokasi Khusus (DAK) yang sampai sekarang belum cair,” ujar Tatu usai menghadiri Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Serang, Jumat (3/1).  

Menurut Tatu, dengan jumlah sasaran yang besar, koordinasi dengan Pemerintah Pusat dan Provinsi sangat diperlukan. Ia menjelaskan, Pemkab Serang membutuhkan kejelasan mengenai besaran dana yang akan ditanggung masing-masing pihak agar tidak terjadi tumpang tindih.  

Pentingnya Dukungan Anggaran  

Bupati menegaskan bahwa anggaran untuk program MBG telah dialokasikan dalam APBD Kabupaten Serang. Namun, kebutuhan dana yang sangat besar membuat Pemkab Serang tidak bisa menjalankannya sendiri tanpa dukungan anggaran dari pusat dan provinsi.  

“Kita perlu duduk bersama untuk membahas komposisi anggaran. Provinsi juga menganggarkan untuk delapan kabupaten/kota. Jadi, bagian untuk Serang masih belum jelas,” terang Tatu.  

Ia juga berharap program ini dapat melibatkan UMKM lokal sebagai bagian dari upaya menggerakkan perekonomian di tengah kelesuan ekonomi. “Belanja pemerintah harus berdampak pada UMKM, terutama di kondisi ekonomi seperti sekarang. Dukungan ini sangat penting,” tambahnya.  

Penyesuaian Anggaran  

Tatu memastikan akan ada pergeseran anggaran di Kabupaten Serang untuk mendukung program MBG. Menurutnya, program ini akan menyasar semua sekolah negeri di wilayah tersebut.  

“Kita masih menunggu pembagian tanggung jawab dari pusat, provinsi, dan kabupaten agar anggaran yang dialokasikan sesuai. Semua ini demi kelancaran program dan menghindari duplikasi anggaran,” jelasnya.  

Meski belum ada kepastian kapan program ini dimulai, Tatu menegaskan bahwa koordinasi terus dilakukan. “Harapan kami, program ini segera berjalan dan membawa manfaat besar bagi siswa serta perekonomian lokal,” tutupnya. ***

Artikel Terkait

Leave a reply

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Tetap Terhubung

1,250FansSuka
1,506PengikutMengikuti
550PelangganBerlangganan

TRENDING

Bongkar Mafia Tanah! Polda Banten Tangkap Otak Penyerobotan Lahan di Kragilan

0
Serang – Polda Banten kembali menunjukkan tajinya dalam memberantas praktik mafia tanah di wilayah hukumnya. Kali ini, Melalui Penyidik Subdit Harda (Harta Benda) berhasil...

Wali Murid PAUD Al-Kautsar Menjerit, Perpisahan dan Kreasi Seni Dibanderol Rp500 Ribu, Ada yang...

0
Serang, penasultan.co.id – Acara perpisahan dan kreasi seni bagi siswa PAUD se-Kecamatan Lebakwangi, Kabupaten Serang, Banten, yang digelar Minggu (26/05/2025) di Gedung Guru, menuai...

Konflik Sengketa Lahan Antara Pemkot Cilegon Dengan Masyarakat Mendapat Keseriusan Menteri ATRBPN

0
CILEGON — Berdasarkan Sumber dari Aktivis Pemerhati Kebijakan Publik Aris Moenandar, Dalam keterangan tertulisnya, bahwa telah diterima Surat dari Kementerian Agraria dan Tata Ruang...

Dugaan Jadi Korban Asusila, Bocah SD di Kiara Walantaka Akhirnya Mengaku: Aku Diraba dan...

0
Serang – Kasus dugaan asusila terhadap bocah perempuan berusia 12 tahun berinisial Enong (bukan nama sebenarnya) di wilayah Kiara, Kecamatan Walantaka, Kota Serang, mulai...

Terbongkar! Aplikasi N15 AdJob Diduga Kuat Modus Penipuan Online Terorganisir, Masyarakat Diminta Waspada

0
Serang – Publik kembali dihebohkan dengan munculnya aplikasi berlabel “pekerjaan digital” bernama Next15Ad atau N15AdJob yang belakangan ini diduga kuat merupakan modus penipuan online...
- Advertisement -

Artikel Terbaru