PENASULTAN.CO.ID, ACEH, – H Sudirman atau yang di kenal H Uma pertama tiba di Aceh langsung mengunjungi dan bersilaturahmi kerumahnya almarhum Imam Maskur bersama Putra Bayu tim Hotman paris kuasa Hukum kasus meninggalnya imam maskur 4/10/23 di Gampong monkeulayu kecamatan gandapura kabupaten Bireuen disambut antusias oleh keluarga dan perangkat desa serta di Peusijuk,( ditepung tawari )
H Uma bersama tim dan pihak keluarga serta tokoh masyarakat yang hadir di rumah duka Sama sama takziah berdoa untuk almarhum imam Maskur yang sebelumnya H Uma di jakarta tidak sempat hadir ke rumah duka,
Setelah kegiatan doa selesai salah satu dari pihak keluarga mengucapkan ribuan terimakasih kepada H Uma dan tim nya yang telah tiba di rumah almarhum dan juga beliau telah bersedia membatu dan peduli pada kasus pembunuhan imam Maskur keluarga mereka.
Pihak keluarga dan aparat desa dengan rona wajah sedih mata berkaca titip harapan yang paling mendalam kepada H Uma untuk tetap mengawal dan perjuangkan kasus warganya sampai tuntas betul betul,
H Uma berpesan kepada pihak keluarga untuk tidak lagi meratap,akan tetapi tingkat kan berdoa kepada Almarhum,dan teruslah berusaha semaksimal mungkin untuk kita sama sama berjuang mencari keadilan namun pun yang kita harap prosesnya belum final sesuai yang kita inginkan
Lanjut H Uma,di harapkan kepada keluarga dengan nada menasihati, yakinlah Allah lebih tahu tentang semua ini, ikhlaskan saja kepergian almarhum, semoga Allah tempat kan beliau di Jannah nya,kita yang di tinggal kan segenap kemampuan tetap berusaha sama sama mencari keadilan dalam hal ini,
Diharapkan juga kepada seluruh kalangan masyarakat Aceh untuk melihat kasus ini dalam sudut pandang positif lah karena masalah ini bukan masalah keluarga Maskur saja,akan tetapi ini permasalahan anak bangsa,kita berharap ini menjadi contoh dan pelajaran bagi semua kalangan agar tidak semena mena bertidak,kalau kita tindak sama sama mengawal proses ini,di khawatirkan hal serupa terulang lagi. Kata H Uma.
Ibuk almarhum berharap seluruh masyarakat Aceh memberi doa kepada almarhum dan keluarga yg di tinggal,supaya tabah dan kuat dalam menghadapi masalah yang sedang di perjuangkan untuk mendapatkan keadilan dan kejelasan dalam musibah ini,
Semoga dengan doa dari saudara se Aceh semua, kejadian ini jadi yang terakhir atas bangsa kita, tutupnya.
(Red/*)
