back to top
21.8 C
Indonesia
Rabu, April 30, 2025

Buy now

Pembangunan Jalan Beton Desa Ragas Masigit-Carenang Diduga Bermasalah

SERANG PENASULTAN.CO.ID –> Pembangunan jalan Betonisasi di Jalan Kampung Bojong, Desa Ragas Masigit, Kecamatan Carenang, Kabupaten Serang – Banten, melalui Anggaran Dana Desa (DD) sejumlah Rp. 329.216.500 Dalam Pelaksanaannya diduga kurang bermutu lantaran tidak sesuai spesifikasi pada beton.

Pantauan penasultan.co.id Sabtu (19/08/2023) dilokasi melihat pekerjaan tersebut belum selesai dikerjakan, namun ditemukan ada beberapa titik keretakan dari hasil pengerjaan pengecoran tersebut bahkan jumlah keretakan setelah dicek, mencapai 7 titik dari titik awal pengerjaan,

Selain itu Dilokasi pengerjaan walaupun terpampang PIP atau Papan Informasi Proyek, akan tetapi tidak dicantumkan Volume tentang panjang, lebar dan ketebalan pengerjaan pengecoran jalan ini.

Ditemui salah satu warga setempat yang enggan disebutkan namanya, mengatakan bahwa pengerjaan pengecoran jalan di Kampung Bojong ini, memang sudah berlangsung hampir dua minggu lamanya.

“Persis di minggu pertama bulan ini, kalau gak salah di tanggal 7 atau 8 Agustus, ujarnya.

“Dikerjakan pada malam hari, dan memakai mobil ngecor atau molen tah namanya? saya kurang paham” sambungnya.

Lebih lanjut Dirinya menjelaskan, memang sebelum pengecoran ada batu kerikil besar atau batu split terhampar dilokasi itu. 

“Iya sebelum dicor itu emang ada batu – batu kerikil atau split di lokasi pengerjaan pengecoran ini,” ungkapnya. 

Akan tetapi, dirinya sebagai warga biasa mengaku heran dan juga tidak tau kenapa jalan yang dicor ini belum dipakai kendaraan roda dua apalagi roda empat, sudah pada retak – retak.

“Heran saya nih saya lihat hasil pengecoran jalan itu, kok sudah pada retak di beberapa titik, padahal kan belum dilalui kendaraan bermotor baik roda dua apalagi roda empat, saya tidak tau pasti apa penyebabnya, saya mah warga biasa,” katanya.

20230820 155408

Selain itu, dirinya menyayangkan akan kurang transparansi, dari pihak Desa karena walaupun ada papan informasi, tapi tidak dicantumkan volumenya. 

“Jadi masyarakat pun tidak tahu panjang, lebar, sampai ketebalannya,” kata Warga.

Sementara itu Kepala Desa Ragas Masigit, H. Jaya, saat dikonfirmasi melalui WhatsApp tidak merespon seolah Enggan untuk dikonfirmasi, hingga berita ini ditayangkan Pihak Pemerintah Desa Ragas Masigit belum ada yang komentar apapun terkait proyek ini.

Penulis: Uci

Editor: Rofi

Artikel Terkait

Leave a reply

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Tetap Terhubung

1,250FansSuka
1,506PengikutMengikuti
550PelangganBerlangganan

TRENDING

Konflik Sengketa Lahan Antara Pemkot Cilegon Dengan Masyarakat Mendapat Keseriusan Menteri ATRBPN

0
CILEGON — Berdasarkan Sumber dari Aktivis Pemerhati Kebijakan Publik Aris Moenandar, Dalam keterangan tertulisnya, bahwa telah diterima Surat dari Kementerian Agraria dan Tata Ruang...

Dugaan Jadi Korban Asusila, Bocah SD di Kiara Walantaka Akhirnya Mengaku: Aku Diraba dan...

0
Serang – Kasus dugaan asusila terhadap bocah perempuan berusia 12 tahun berinisial Enong (bukan nama sebenarnya) di wilayah Kiara, Kecamatan Walantaka, Kota Serang, mulai...

Pelayanan Buruk! Ibu Hamil Hampir Melahirkan di Angkot karena Puskesmas Taktakan Tutup

0
Serang – Buruknya pelayanan di Puskesmas Taktakan, Kecamatan Taktakan, Kota Serang, kembali mencoreng dunia kesehatan. Seorang ibu hamil nyaris melahirkan di dalam angkot setelah...

Program Ketapang 2024 di Desa Kendayakan Diduga Sarat Penyimpangan, Kades Bungkam!

0
Serang - Program Ketahanan Pangan (Ketapang) Hewani di Desa Kendayakan, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Banten, kini menjadi sorotan. Program yang dibiayai oleh Dana Desa...

Diduga Oknum RT dan Pegawai Dinsos Pungut Biaya Pembuatan BPJS PBI, Warga Merasa Tertipu

0
Serang – Program BPJS Kesehatan Penerima Bantuan Iuran (PBI) yang seharusnya diberikan secara gratis kepada masyarakat kurang mampu justru diduga dijadikan ladang pungutan oleh...
- Advertisement -

Artikel Terbaru