back to top
20.3 C
Indonesia
Sabtu, Mei 10, 2025

Buy now

Program Ketapang Desa Kendayakan: Anggaran Fantastis, Realisasi Dipertanyakan

Serang – Program Ketahanan Pangan (Ketapang) Hewani di Desa Kendayakan, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, menjadi sorotan tajam. Program yang mengandalkan Dana Desa tahun anggaran 2024 ini telah direalisasikan di tiga kampung, yaitu Kampung Malang Nengah, Kampung Kobakan, dan Kampung Kosambi Cawang. Namun, transparansi dan efektivitas pelaksanaannya mulai menuai tanda tanya.  

Program ini mencakup pengadaan kambing dan pembangunan kandang untuk meningkatkan produksi peternakan. Kepala Desa Kendayakan, Lukman, menjelaskan bahwa pelaksanaan program dilakukan secara berkelompok, dengan masing-masing kelompok terdiri atas 10 orang. Setiap lokasi menerima 11 ekor kambing—10 betina dan 1 pejantan—dengan nilai anggaran Rp 33.000.000 untuk pengadaan kambing dan Rp 33.180.000 untuk pembangunan kandang. Total anggaran per titik mencapai Rp 66,180.000.
20250125 125909
Namun, saat ditelisik lebih dalam, harga satuan kambing yang “dipukul rata” Rp 3 juta per ekor, baik betina maupun pejantan, memicu kecurigaan.
“Harganya sudah termasuk pajak,” ungkap Lukman dengan nada suara bergetar, saat ditemui pada Jumat (24/01/2025).
Selain itu, biaya pembuatan kandang yang mencapai Rp 33,180.000 per lokasi juga menjadi bahan perbincangan hangat. Dengan anggaran sebesar itu, publik mempertanyakan kualitas dan spesifikasi kandang yang dibangun.
Meski program ini telah berjalan selama enam bulan, efektivitasnya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa belum terlihat jelas. Realisasi program yang menggunakan dana desa bernilai fantastis ini membutuhkan pengawasan lebih ketat, agar tidak menjadi ajang pemborosan atau, lebih buruk lagi, penyalahgunaan anggaran.
Masyarakat berharap pemerintah desa bisa lebih transparan dan akuntabel dalam menjelaskan rincian penggunaan dana. Jangan sampai program ini hanya menjadi “kambing hitam” dari anggaran desa yang tidak tepat sasaran.
(Uci/Udin)

Artikel Terkait

Leave a reply

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Tetap Terhubung

1,250FansSuka
1,506PengikutMengikuti
550PelangganBerlangganan

TRENDING

Konflik Sengketa Lahan Antara Pemkot Cilegon Dengan Masyarakat Mendapat Keseriusan Menteri ATRBPN

0
CILEGON — Berdasarkan Sumber dari Aktivis Pemerhati Kebijakan Publik Aris Moenandar, Dalam keterangan tertulisnya, bahwa telah diterima Surat dari Kementerian Agraria dan Tata Ruang...

Dugaan Jadi Korban Asusila, Bocah SD di Kiara Walantaka Akhirnya Mengaku: Aku Diraba dan...

0
Serang – Kasus dugaan asusila terhadap bocah perempuan berusia 12 tahun berinisial Enong (bukan nama sebenarnya) di wilayah Kiara, Kecamatan Walantaka, Kota Serang, mulai...

Pelayanan Buruk! Ibu Hamil Hampir Melahirkan di Angkot karena Puskesmas Taktakan Tutup

0
Serang – Buruknya pelayanan di Puskesmas Taktakan, Kecamatan Taktakan, Kota Serang, kembali mencoreng dunia kesehatan. Seorang ibu hamil nyaris melahirkan di dalam angkot setelah...

Program Ketapang 2024 di Desa Kendayakan Diduga Sarat Penyimpangan, Kades Bungkam!

0
Serang - Program Ketahanan Pangan (Ketapang) Hewani di Desa Kendayakan, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Banten, kini menjadi sorotan. Program yang dibiayai oleh Dana Desa...

Tragis! Bocah SD di Walantaka Diduga Jadi Korban Asusila, Si-anak Dituduh Pelakor oleh Istri...

0
Serang – Duka mendalam menyelimuti sebuah keluarga di lingkungan Kiara, Kecamatan Walantaka, Kota Serang. Putri mereka yang masih duduk di bangku sekolah dasar, sebut...
- Advertisement -

Artikel Terbaru