Penasultan.co.id | Serang, 25 Juli 2025 — Mahasiswa Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) kelompok 08 Universitas Bina Bangsa menggelar seminar bertema “Pemberdayaan UMKM sebagai Penggerak Ekonomi Desa” di PAUD Dahlia, Kampung Cidadap, Desa Tinggar, Kecamatan Curug, Kota Serang, Banten. Kegiatan yang digelar pada Jumat, 25 Juli 2025 ini menjadi salah satu program kerja unggulan dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat melalui penguatan sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Seminar yang diikuti para pelaku UMKM lokal, perangkat desa, tokoh masyarakat, dan warga sekitar ini berlangsung penuh antusiasme. Dalam pelaksanaannya, mahasiswa KKM menyampaikan sejumlah materi strategis, mulai dari penguatan manajemen usaha kecil, inovasi produk lokal, strategi pemasaran digital melalui media sosial, hingga pentingnya legalitas usaha dengan pendaftaran Nomor Induk Berusaha (NIB).
Para pemateri dari mahasiswa menyampaikan bahwa potensi UMKM di Desa Tinggar cukup besar. Produk lokal seperti tape singkong, keripik singkong, serta aneka makanan tradisional lainnya memiliki peluang pasar yang luas, namun masih terkendala dalam aspek promosi dan pencatatan keuangan. Menanggapi hal tersebut, seminar ini juga menghadirkan pelatihan praktis berupa cara membuat konten promosi menarik, pengelolaan keuangan sederhana, dan strategi memperluas pasar secara online.
Sesi diskusi interaktif turut menjadi bagian penting dalam kegiatan ini. Peserta diberi kesempatan berkonsultasi langsung mengenai tantangan yang dihadapi dalam menjalankan usaha mereka. Banyak pelaku usaha mengaku terbantu dengan materi yang disampaikan, khususnya dalam memahami pencatatan keuangan dan pemasaran digital yang selama ini kurang mereka pahami.
Ketua RT setempat dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh atas inisiatif mahasiswa KKM. Ia berharap kegiatan semacam ini dapat terus berlanjut, bahkan melibatkan dukungan dari pemerintah desa maupun lembaga terkait demi memajukan ekonomi lokal.
Sementara itu, Ketua Kelompok KKM menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata kontribusi mahasiswa dalam pemberdayaan masyarakat. “Melalui pendekatan edukatif dan aplikatif, kami ingin mendorong UMKM di desa ini agar lebih mandiri, inovatif, dan siap bersaing di pasar yang lebih luas,” ungkapnya.
Dengan suksesnya seminar ini, diharapkan para pelaku UMKM di Kampung Cidadap dapat terus tumbuh dan berkembang secara profesional serta berkelanjutan. Selain sebagai penggerak ekonomi lokal, UMKM juga diharapkan mampu menjadi pilar kemandirian desa dalam menghadapi tantangan ekonomi di era digital.
