JAKARTA, penasultan.co.id – Seekor ular sanca sepanjang sekitar 2,5 meter mengejutkan warga RW 08 Kelurahan Utan Panjang, Kemayoran, Jakarta Pusat, setelah ditemukan bersarang di saluran pembuangan air sebuah rumah warga. Peristiwa itu terjadi pada Selasa (29/7/2025) pukul 06.30 WIB dan sontak membuat geger lingkungan setempat.
Kejadian bermula saat seorang anak dari pemilik rumah di RT 06/08 hendak mandi untuk bersiap berangkat sekolah. Namun, kegiatan pagi itu batal karena saluran pembuangan air di kamar mandi mendadak mampet. Sang ayah, Sugito (42), kemudian memutuskan untuk mengecek saluran tersebut menggunakan kamera ponselnya.
“Pas saya video pakai HP, saya kaget bukan main. Ternyata ada ular besar diam di dalam saluran air itu. Saya langsung lapor ke pengurus RT dan RW,” ujar Sugito kepada penasultan.co.id.
Laporan Sugito segera ditindaklanjuti oleh pengurus lingkungan setempat yang langsung menghubungi petugas pemadam kebakaran dari Pos Suka Mulya Jakarta Pusat.
Tak berselang lama, lima petugas damkar tiba di lokasi sekitar pukul 08.30 WIB dan langsung melakukan proses evakuasi. Salah satu petugas, Agus, menyampaikan bahwa pihaknya merespons cepat laporan warga karena keberadaan ular bisa membahayakan keselamatan penghuni rumah.
“Kalau tidak segera ditangani, ular itu bisa melukai warga. Apalagi lokasinya di dalam rumah,” ujar Agus.
Namun, proses penangkapan tidak berjalan mulus. Menurut Agus, posisi ular yang meliuk membentuk huruf “S” di dalam pipa membuat proses evakuasi cukup menyulitkan. “Kami butuh sekitar satu setengah jam karena tubuh ular menyangkut di dalam pipa saluran,” jelasnya.
Akhirnya, pada pukul 10.35 WIB, ular berhasil dievakuasi dengan aman. Warga sekitar yang menyaksikan langsung aksi penyelamatan tersebut dibuat terkejut melihat ukuran ular yang besar, hampir sepanjang 3 meter dan berbadan sebesar tangan orang dewasa.
Sugito mengaku sangat bersyukur tidak ada anggota keluarganya yang terluka dalam kejadian tersebut. Ia juga menyampaikan terima kasih atas sigapnya tim pemadam kebakaran dalam menangani situasi tersebut.
“Saya bersyukur ular itu belum sempat naik ke atas. Terima kasih buat petugas damkar yang sudah kerja maksimal,” pungkasnya.