penasultan.co.id, Serang, – Pembangunan Program Sarana Dan Prasarana (SARPRAS) air minum yang sedang dilaksanan di kampung garendong, desa petir, kecamatan petir, melalui dinas pekerjaan umum dan penataan ruang (DPUPR) kabupaten serang Dalam pelaksana diduga abaikan (K3) Kesehatan dan keselamatan kerja.
Ditemui Dilokasi Ade, yang mengaku sebagai, (SAKLAK) Satuan Pelaksana Teknis, ditanya terkait para pekerja tidak dilengkapi Kesehatan dan keselamatan kerja (K3) mengatakan kalau ada apa-apa yang kerja itu tanggung jawab saya.
” Oh ya kang ( kepada media -red) kalau pekerja tanggung jawab saya, ya misalkan ada yang kecelakaan dalam bekerja itu pak , mengenai perihal kedalaman pondasi 3 meter pak kalau untuk lebar 4 meter untuk panjang tinggi volume dari bawah sampe atas total seluruh nya 14,5 meter pak mentok menhul rup tutup bak , kata dia. Senin, 25 Juli 2023.
” masih kata ade” saya di sini sebagai teknisi saja di pembangunan pak bahkan orang dinas pun memerlukan saya menjalani di bidang pembangunan sebagai teknisi di bidang kontruksi kurang lebih sudah 20 tahun pak Alhamdulillah ini juga titipan dari orang dinas . imbuh nya.
Sementara itu masih di situ, salah satu warga setempat mengeluhkan bahwa untuk air, terkait pengeborannya belum keluar-keluar air sampai sekarang, kami juga sangat mengharapkan agar cepat beres pekerjaan nya kalau mau tanya terkait yang lain silahkan saja tanya sama pak kades ( Wahyudin ) . ujarnya. singkat.
Namun sangat di sayangkan sampai berita ini tayang kades petir belum bisa di konfirmasi karena waktu di hubungi melalui WhatsApp tidak Ada respon.
Perlu untuk di ketahui Pamsimas yang di biayai dari DAK (dana alokasi khusus)nilai Anggaran : Rp 480.000.000 waktu pelaksana:180 hari kalender THN 2023.yang dilaksanakan oleh KKM: Tirta alam desa petir kecamatan petir yang berlokasi kp,gerendong RT/RW 011/003 dalam pekerjaan nya di duga bermasalah.
(MTS-red)
