KOTA SERANG,– Pemerintah Kota Serang melalui Diskominfo Kota Serang menggelar kegiatan launcing program Kota Serang CSIRT yang dilaksanakan di aula kantor Bank BJB KC Banten, Selasa (21/11).
Kegiatan Launching Program Kota Serang CSIRT tersebut dilakukan sebagai bentuk upaya pencegahan berbagai macam kejahatan dan tindak kriminal cyber yang marak terjadi pada era digitalisasi saat ini.
Seperti yang disampaikan oleh Direktur Keamanan Cyber dan Pemerintah Daerah Badan Siber dan Sandi Negara Hasto Prastowo mengatakan bahwa kemanan data dan perlindungan data menjadi pengamanan utama diseluruh organisasi dunia,
“Adapun Kota Serang merupakan Kota ke-61 yang sudah mendaftar CSIRT di BSSN dan Kota Ke-5 ditingkat Provinsi Banten” ucap Hasto.
Menambahkan hal serupa, Walikota Serang Syafrudin yang turut hadir sekaligus meresmikan kegiatan Launching CSIRT menyampaikan bahwa kegiatan ini dilakukan sesuai dengan berkembangnya era digitalisasi demi melakukan pengamanan data digital.
“Jadi sesuai dengan perkembangan zaman saat ini, sesuai dengan perkembangan zaman banyaknya informasi palsu atau hoax kemudian bisa juga terjadi pengambilan data yang ilegal” ungkap Syafrudin.
“Oleh karena itu kami bentuk tim pengamanan Kota Serang CSIRT ini dalam rangka melindungi seluruh informasi dan keamanan informasi bagi masyarakat Kota Serang agar tidak sampai adanya kebocoran data” sambungnya.
Kepala Dinas Kominfo Kota Serang Arif juga mengatakan, kegiatan launching CSIRT ini merupakan sebuah langkah pengamanan yang dilakukan oleh Diskominfo Kota Serang, salah satunya dalam bentuk dukungan mengamankan seluruh data yang dimiliki oleh Masyarakat Kota Serang,
“Sampai saat ini kita belum ada laporan terkait bocornya data atau segala bentuk kegiatan ilegal cyber” ungkap Arif.
“Hal ini juga kita antisipasikan guna menghadapi tahun pemilu yang sangat rentan disalah gunakannya data untuk pelaksanaan pemilukada nanti” lanjutnya.
Kegiatan Launching Computer Security Incident Respon Team (CSIRT) tersebut diikuti oleh seluruh lapisan OPD dilingkungan Pemkot Serang serta dihadiri langsung oleh Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Republik Indonesia.
(***/RED)