back to top
27.9 C
Indonesia
Selasa, Juni 17, 2025

Buy now

Skandal BRI Life Kian Panas! Redaksi Resmi Laporkan ke OJK Banten, Minta Audit dan Investigasi Total

Serang – Babak baru dalam skandal asuransi jiwa mendiang Samudi kini memasuki ranah serius. Redaksi media penasultan.co.id secara resmi melayangkan surat laporan informasi kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Banten, yang berkantor di wilayah Kepandean, Kota Serang, pada Senin (16/6/2025).

Langkah tegas ini diambil menyusul terbitnya serangkaian investigasi mendalam terkait dugaan penipuan sistematis oleh PT Asuransi BRI Life, yang hingga kini belum memberikan hak asuransi kepada ahli waris almarhum Samudi meski polis dinyatakan aktif.

Redaksi: Dugaan Manipulasi dan Permainan Kotor Tak Bisa Dibiarkan

Dalam surat laporan setebal beberapa halaman yang dikirimkan langsung ke OJK Banten, redaksi penasultan.co.id menyoroti berbagai kejanggalan mencolok, di antaranya:

  • Dua polis atas nama sama, tapi manfaat nihil
  • Klaim ditolak pakai alasan “penyakit lama” tanpa pernah ada pemeriksaan
  • Surat penolakan klaim dilarang disalin oleh keluarga
  • Nama pegawai BRI bernama Reza menghilang usai menitip pinjam dana Rp50 juta ke almarhum

“Kami menduga kuat ada praktik manipulatif antara bank dan asuransi. Ini bukan sekadar kelalaian, ini sudah mengarah ke penyesatan informasi dan dugaan penggelapan hak nasabah,” Ujar Amin kuasa pendampingan ahli waris.

IMG 20250617 10293686 1
Foto: pelaporan informasi

Desakan Audit Total untuk Produk Asuransi BRI Life

Dalam laporan tersebut, redaksi meminta agar OJK Banten segera turun tangan, melakukan audit menyeluruh terhadap produk-produk asuransi BRI Life — khususnya Telepro Medicash Optima dan Aurora Plus — yang menjadi pusat polemik dalam kasus Samudi.

Tak hanya itu, redaksi juga mendesak dilakukan investigasi mendalam terhadap aktivitas BRI Cabang Kepandean, termasuk praktik penitipan dana oleh oknum bernama Reza yang kini raib tanpa jejak.

“Ini bukan hanya soal satu keluarga dizalimi. Ini soal marwah perlindungan konsumen, soal bagaimana lembaga keuangan menjaga integritasnya,” ujar Aang, salah satu jurnalis investigasi penasultan.co.id.

BRI Bungkam, Publik Geram

Hingga berita ini diturunkan, pihak BRI cabang kepandean maupun BRI Life belum memberikan klarifikasi resmi atas rentetan pemberitaan tajam yang telah tayang sejak awal Juni. Sementara itu, dukungan publik terhadap keluarga Samudi terus mengalir, dan desakan agar OJK mengambil langkah nyata makin menggema di berbagai platform media sosial.

OJK Harus Bertindak, Jangan Jadi Penonton!

Kasus Samudi bukan sekadar gugatan klaim asuransi. Ini adalah preseden yang bisa menghancurkan kepercayaan publik terhadap industri asuransi nasional jika dibiarkan berlarut. Redaksi penasultan.co.id berkomitmen akan terus mengawal kasus ini hingga Tuntas.

[Redaksi]

Artikel Terkait

Leave a reply

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Tetap Terhubung

1,250FansSuka
1,506PengikutMengikuti
550PelangganBerlangganan

TRENDING

Bongkar Mafia Tanah! Polda Banten Tangkap Otak Penyerobotan Lahan di Kragilan

0
Serang – Polda Banten kembali menunjukkan tajinya dalam memberantas praktik mafia tanah di wilayah hukumnya. Kali ini, Melalui Penyidik Subdit Harda (Harta Benda) berhasil...

Wali Murid PAUD Al-Kautsar Menjerit, Perpisahan dan Kreasi Seni Dibanderol Rp500 Ribu, Ada yang...

0
Serang, penasultan.co.id – Acara perpisahan dan kreasi seni bagi siswa PAUD se-Kecamatan Lebakwangi, Kabupaten Serang, Banten, yang digelar Minggu (26/05/2025) di Gedung Guru, menuai...

Terbongkar! Aplikasi N15 AdJob Diduga Kuat Modus Penipuan Online Terorganisir, Masyarakat Diminta Waspada

0
Serang – Publik kembali dihebohkan dengan munculnya aplikasi berlabel “pekerjaan digital” bernama Next15Ad atau N15AdJob yang belakangan ini diduga kuat merupakan modus penipuan online...

Konflik Sengketa Lahan Antara Pemkot Cilegon Dengan Masyarakat Mendapat Keseriusan Menteri ATRBPN

0
CILEGON — Berdasarkan Sumber dari Aktivis Pemerhati Kebijakan Publik Aris Moenandar, Dalam keterangan tertulisnya, bahwa telah diterima Surat dari Kementerian Agraria dan Tata Ruang...

Dugaan Jadi Korban Asusila, Bocah SD di Kiara Walantaka Akhirnya Mengaku: Aku Diraba dan...

0
Serang – Kasus dugaan asusila terhadap bocah perempuan berusia 12 tahun berinisial Enong (bukan nama sebenarnya) di wilayah Kiara, Kecamatan Walantaka, Kota Serang, mulai...
- Advertisement -

Artikel Terbaru