back to top
25.4 C
Indonesia
Senin, Juni 16, 2025

Buy now

Warga Tegal Kembang Serang Menyambut Program Pansimas untuk Penyediaan Air Bersih

Serang, Banten — Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pansimas) di Kelurahan Pipitan, Kecamatan Walantaka, Kota Serang, mendapat sambutan positif dari warga Kampung Tegal Kembang. Program ini diharapkan bisa memberikan akses air bersih bagi 46 kepala keluarga di lingkungan yang masih menyandang kategori kawasan kumuh tersebut.

Kepala Kelurahan Pipitan, Ninis Nasifah, menyampaikan bahwa kegiatan Pansimas ini disosialisasikan untuk memperkuat pengelolaan air bersih. “Sosialisasi yang kami lakukan hari ini untuk memastikan Pansimas dapat berjalan dengan baik. Ketua Kelompok Pengelola Sarana Prasarana Air Minum dan Sanitasi (KPSPAM) yang ditunjuk saat ini adalah Pak Selamet, dengan dukungan penuh dari kelurahan,” jelas Ninis Rabu 30 Oktober 2024.

Program yang diinisiasi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) ini menjadi salah satu upaya pemerintah dalam meningkatkan akses air bersih di daerah kumuh, khususnya di Tegal Kembang. “Kami berharap fasilitas air bersih yang dibangun di lingkungan ini bisa meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, terutama dalam mencegah stunting pada balita,” tambah Ninis.

Sementara disampaikan Selamet Ibnu Hadi, Ketua KPSPAM terpilih, menyambut baik inisiatif ini. Ia mengatakan bahwa pelatihan pengelolaan Pansimas sangat bermanfaat bagi warga. “Air di sini sebelumnya mengandung kapur dan koral yang berdampak kurang baik bagi kesehatan. Dengan adanya Pansimas, warga kini bisa mengakses air bersih yang layak konsumsi,” ujarnya.

Ke depan, Selamet berharap agar program ini tidak hanya sekadar penyediaan air, tetapi bisa memberikan nilai tambah ekonomi bagi masyarakat. “Rencananya, kami akan membangun depot air bersih dengan harga terjangkau untuk warga. Selain itu, kami juga ingin mengembangkan produksi batu kristal yang bisa dimanfaatkan oleh pelaku usaha es di kelurahan ini,” jelasnya.

Amirudin, Ketua Kelompok Masyarakat (Pokmas) Pipitan Berkarya, turut mengapresiasi program ini dan mengucapkan terima kasih kepada pemerintah atas bantuan Pansimas. “Kami sangat menghargai dukungan yang diberikan oleh pemerintah daerah dan Kementerian PUPR. Harapannya, program ini bisa terus berkembang dan memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat Tegal Kembang,” ungkap Amirudin.

Dengan hadirnya program Pansimas, harapan besar disandangkan agar predikat kawasan kumuh yang disandang Tegal Kembang dapat perlahan berubah. Dukungan dan partisipasi aktif dari masyarakat serta pemerintah akan menjadi kunci sukses dalam mewujudkan lingkungan yang lebih sehat dan layak huni di Serang.

(Rofi)

Artikel Terkait

Leave a reply

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Tetap Terhubung

1,250FansSuka
1,506PengikutMengikuti
550PelangganBerlangganan

TRENDING

Bongkar Mafia Tanah! Polda Banten Tangkap Otak Penyerobotan Lahan di Kragilan

0
Serang – Polda Banten kembali menunjukkan tajinya dalam memberantas praktik mafia tanah di wilayah hukumnya. Kali ini, Melalui Penyidik Subdit Harda (Harta Benda) berhasil...

Wali Murid PAUD Al-Kautsar Menjerit, Perpisahan dan Kreasi Seni Dibanderol Rp500 Ribu, Ada yang...

0
Serang, penasultan.co.id – Acara perpisahan dan kreasi seni bagi siswa PAUD se-Kecamatan Lebakwangi, Kabupaten Serang, Banten, yang digelar Minggu (26/05/2025) di Gedung Guru, menuai...

Konflik Sengketa Lahan Antara Pemkot Cilegon Dengan Masyarakat Mendapat Keseriusan Menteri ATRBPN

0
CILEGON — Berdasarkan Sumber dari Aktivis Pemerhati Kebijakan Publik Aris Moenandar, Dalam keterangan tertulisnya, bahwa telah diterima Surat dari Kementerian Agraria dan Tata Ruang...

Dugaan Jadi Korban Asusila, Bocah SD di Kiara Walantaka Akhirnya Mengaku: Aku Diraba dan...

0
Serang – Kasus dugaan asusila terhadap bocah perempuan berusia 12 tahun berinisial Enong (bukan nama sebenarnya) di wilayah Kiara, Kecamatan Walantaka, Kota Serang, mulai...

Eksklusif! Mantan Kades Dukuh Buka Suara: Bongkar Dugaan Sertifikat Prona Fiktif 2006, Seret Nama...

0
Serang – Dugaan adanya sertifikat fiktif dalam program Prona (Proyek Operasi Nasional Agraria) tahun 2006 di Desa Dukuh, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, kini memasuki...
- Advertisement -

Artikel Terbaru