back to top
21.3 C
Indonesia
Rabu, Maret 26, 2025

Buy now

Diacara LKBA Bupati Serang ajak masyarakat Mendeteksi Kasus Stunting Secara Dini

SERANG – Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah mengajak masyarakat untuk mendeteksi secara dini kasus anak stunting yang ada di lingkungannya masing-masing.

Hal itu sampaikan, Tatu, saat Roadshow Lomba Kampung Bersih dan Aman (LKBA) Tahun 2023 di Kawasan Pusat Pemerintahan Kabupaten (Puspemkab) Serang, Kecamatan Ciruas, pada Rabu, 5 Juli 2023.

”Lomba (LKBA) ini kalau ada dalam kasus stunting ini di masukkan kesana, jadi kita bisa mendeteksi lebih ke bawah lagi dari tingkat RW. Supaya mereka sadar, ketika mereka ada di tengah-tengah masyarakat ada anak terkena stunting itu ada bantuan dari masyarakat sekitar, selain dari pemda,” ujarnya kepada media.

Lanjut kata Tatu, “selain itu juga sasarannya dalam mendeteksi dini, anak terkena stunting terhadap para ibu hamil atau bumil. Peran masyarakat dalam memberikan penyuluhan-penyuluhan masuk dalam penilaian LKBA Tahun 2023. 

”Jadi kasus-kasus yang sedang mengemuka di masukkan kedalam LKBA, ini kegiatan yang sangat bagus karena dalam segala bidang kesehatan pendidikan, ekonomi dan keamanan,” ucapnya. 

Program LKBA sendiri merupakan program kolaborasi kerjasama antara Pemda Kabupaten Serang, TNI, Polri dan salah satu media lokal yang kelima tahun, ini bertujuan untuk meningkatkan pemberdayaan masyarakat, karena dalam pembangunan Kabupaten Serang tidak bisa meninggalkan masyarakat namun harus melibatkan masyarakat. 

”Peran Serta Masyarakat merupakan komponen terbesar dalam segala hal, misalnya persoalan kesehatan, pendidikan dan ekonomi. Kalau mereka sudah ada keinginan dari masyarakat terlibat, maka program-program yang dilakukan pemda akan lebih mudah.

Tatu mencontohkan, tentang kesehatan paling mendasar yang dilombakan tentang kebersihan menurutnya belum melekat sepenuhnya terhadap masyarakat. Akan tetapi dengan diadakannya LKBA pihaknya berharap, kesadaran untuk membersihkan lingkungannya, untuk menjaga kebersihan dan kesehatan diri terus terbangun di kalangan masyarakat.

Tatu bersyukur, di tahun kelima Program LKBA Tahun 2023 yang diikuti semua Rukun Warga atau RW di 326 desa tersebar di 29 kecamatan terlihat ada hasil yang dapat di lihat.

Oleh sebab itu, pihaknya menyampaikan terima-kasih yang setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran TNI, Kapolda Banten, Kapolres Serang, Babinkamtibmas, Danramil, Dandim Serang, dan Babinsa Desa dan jajaran media yang telah membantu Pemda Kabupaten Serang.

”Kolaborasi yang dilakukan untuk mewujudkan masyarakat Kabupaten Serang yang sehat, cerdas dan maju secara ekonomi,” ujarnya.

Pada Roadshow LKBA Tahun 2023 yang bertepatan dengan Hari Lingkungan Hidup Tahun 2023 dilakukan juga secara simbolis penanaman pohon di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Kawasan Puspemkab Serang oleh Bupati Serang, perwakilan dari Kodim 0602/Serang dan Polres Serang Kabupaten Serang.

Turut hadir juga Ketua DPRD Kabupaten Serang Bahrul Ulum, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Serang Tubagus Entus Mahmud Sahiri, para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Serang dan ribuan warga Kecamatan Ciruas dan Kragilan yang turut hadir.

Menurut Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Serang Haryadi mengatakan untuk LKBA Tahun 2023 diikuti sebanyak 326 RW dari 326 desa tersebar di 29 kecamatan.

Untuk Roadshow sendiri akan dilaksanakan di 5 titik pertama di Puspemkab Serang, kemudian di Kecamatan Ciruas, Lebak Wangi, Petir, Padarincang, dan Kecamatan Kramatwatu.

”Setelah selesai roadshow ditindak lanjuti dengan penilaian LKBA di masing-masing desa yang mengikuti LKBA.

Editor: Rofi 

Artikel Terkait

Leave a reply

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Tetap Terhubung

1,250FansSuka
1,506PengikutMengikuti
550PelangganBerlangganan

TRENDING

Konflik Sengketa Lahan Antara Pemkot Cilegon Dengan Masyarakat Mendapat Keseriusan Menteri ATRBPN

1
CILEGON — Berdasarkan Sumber dari Aktivis Pemerhati Kebijakan Publik Aris Moenandar, Dalam keterangan tertulisnya, bahwa telah diterima Surat dari Kementerian Agraria dan Tata Ruang...

Pelayanan Buruk! Ibu Hamil Hampir Melahirkan di Angkot karena Puskesmas Taktakan Tutup

0
Serang – Buruknya pelayanan di Puskesmas Taktakan, Kecamatan Taktakan, Kota Serang, kembali mencoreng dunia kesehatan. Seorang ibu hamil nyaris melahirkan di dalam angkot setelah...

Program Ketapang 2024 di Desa Kendayakan Diduga Sarat Penyimpangan, Kades Bungkam!

0
Serang - Program Ketahanan Pangan (Ketapang) Hewani di Desa Kendayakan, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Banten, kini menjadi sorotan. Program yang dibiayai oleh Dana Desa...

Pendaftaran BPJS PBI Gratis 0 Rupiah, Tidak Boleh Kolektif

0
Serang – Pendaftaran BPJS Kesehatan untuk kategori Penerima Bantuan Iuran (PBI) gratis 0 rupiah masih mengalami kendala karena keterbatasan kuota. Sejak tahun 2023 hingga...

Pengajuan BPJS PBI di Kota Serang Lama Diproses, Ini Penyebabnya

0
Serang – Banyak masyarakat Kota Serang mengeluhkan lamanya proses pengajuan BPJS PBI (Penerima Bantuan Iuran). Ternyata, kendala utamanya adalah keterbatasan kuota yang tersedia setiap...
- Advertisement -

Artikel Terbaru