back to top
21.8 C
Indonesia
Rabu, Maret 26, 2025

Buy now

Uang di Rekening Bank BRI Raib Nasabah Lapor Polisi

Jakarta – Kejadian tak menyenangkan menimpa seorang nasabah Bank BRI yang kehilangan tabungan hasil kerja kerasnya. Seorang pekerja sekaligus pedagang asal Kecamatan Kemayoran, berinisial S, mengaku uangnya yang tersimpan di rekening BRI KCP Pasar Minggu tiba-tiba lenyap tanpa jejak. Jumlah uang yang hilang tidak sedikit, mencapai lebih dari Rp13 juta.

S mengaku kecewa, kesal, sekaligus sedih karena uang yang dikumpulkan bersama istrinya yang juga pedagang keliling dengan susah payah untuk kebutuhan pulang kampung dan keperluan lainnya, hilang begitu saja. Kejadian ini terjadi sehari setelah dirinya membuat akun BRIMO (aplikasi mobile banking resmi Bank BRI) di kantor cabang BRI Garuda, Kemayoran.

Kronologi Kejadian

Pada Jumat, 27 November 2024, S membuat akun BRIMO di BRI Jalan Garuda Kemayoran. Ia dilayani oleh seorang pegawai bank berinisial Y. Namun, keesokan harinya, Sabtu, 28 November 2024, sekitar pukul 11.00 WIB, S menerima notifikasi transaksi yang menguras seluruh tabungannya sebesar Rp13.111.111.

“Saya kaget melihat notifikasi dari BRI bahwa uang saya telah ditransfer melalui BRIVA ke akun yang tidak saya kenal. Padahal, setelah membuat akun BRIMO, saya tidak pernah mengakses aplikasi lain atau meminjamkan ponsel saya kepada siapa pun,” jelas S.

Merasa ada yang tidak beres, S segera mendatangi Bank BRI untuk meminta penjelasan. Namun, jawaban dari pihak bank mengecewakannya. Bank mengaku tidak mengetahui siapa pemilik akun tujuan transfer tersebut.

Laporan ke Pihak Berwajib

Setelah melaporkan kejadian ini ke pihak bank dan diminta menunggu lima hari kerja untuk proses penyelidikan, S akhirnya menerima pemberitahuan bahwa pihak bank tidak bertanggung jawab atas hilangnya uangnya. Bank menyatakan bahwa S menjadi korban kejahatan perbankan.

Tidak terima dengan keputusan tersebut, S bersama istrinya akhirnya melaporkan kasus ini ke pihak kepolisian dengan nomor laporan LP/B/293/III/2025/Polres Metro Jakarta Pusat/Polda Metro Jaya.

“Bagi kami, uang sebanyak itu sangat berarti. Itu hasil kerja keras kami. Kami berharap pihak kepolisian dapat mengungkap kasus ini dan membantu kami mendapatkan kembali uang yang hilang,” ujar istri S dengan penuh harap.

Tanggapan Pihak Bank

Sementara itu, Supervisor Bank BRI Cabang Garuda yang ditemui bersama korban menjelaskan bahwa pihaknya telah mengajukan surat penyanggahan ke kantor pusat sebanyak dua kali. Namun, hasilnya tetap sama: bank menyatakan bahwa kehilangan uang tersebut merupakan kesalahan nasabah, sehingga pihak bank tidak bertanggung jawab atas kejadian ini.

Kasus seperti ini semakin marak terjadi, membuat banyak nasabah khawatir akan keamanan rekening mereka. Kejadian ini juga menyoroti pentingnya perlindungan konsumen sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen. Hingga saat ini, S dan istrinya masih menunggu kejelasan atas hilangnya tabungan mereka, sembari berharap ada keadilan bagi para korban kejahatan perbankan serupa.

(Armada)

Artikel Terkait

Leave a reply

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Tetap Terhubung

1,250FansSuka
1,506PengikutMengikuti
550PelangganBerlangganan

TRENDING

Konflik Sengketa Lahan Antara Pemkot Cilegon Dengan Masyarakat Mendapat Keseriusan Menteri ATRBPN

1
CILEGON — Berdasarkan Sumber dari Aktivis Pemerhati Kebijakan Publik Aris Moenandar, Dalam keterangan tertulisnya, bahwa telah diterima Surat dari Kementerian Agraria dan Tata Ruang...

Pelayanan Buruk! Ibu Hamil Hampir Melahirkan di Angkot karena Puskesmas Taktakan Tutup

0
Serang – Buruknya pelayanan di Puskesmas Taktakan, Kecamatan Taktakan, Kota Serang, kembali mencoreng dunia kesehatan. Seorang ibu hamil nyaris melahirkan di dalam angkot setelah...

Program Ketapang 2024 di Desa Kendayakan Diduga Sarat Penyimpangan, Kades Bungkam!

0
Serang - Program Ketahanan Pangan (Ketapang) Hewani di Desa Kendayakan, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Banten, kini menjadi sorotan. Program yang dibiayai oleh Dana Desa...

Pendaftaran BPJS PBI Gratis 0 Rupiah, Tidak Boleh Kolektif

0
Serang – Pendaftaran BPJS Kesehatan untuk kategori Penerima Bantuan Iuran (PBI) gratis 0 rupiah masih mengalami kendala karena keterbatasan kuota. Sejak tahun 2023 hingga...

Pengajuan BPJS PBI di Kota Serang Lama Diproses, Ini Penyebabnya

0
Serang – Banyak masyarakat Kota Serang mengeluhkan lamanya proses pengajuan BPJS PBI (Penerima Bantuan Iuran). Ternyata, kendala utamanya adalah keterbatasan kuota yang tersedia setiap...
- Advertisement -

Artikel Terbaru