back to top
27.2 C
Indonesia
Sabtu, Maret 29, 2025

Buy now

Soal Gedung DPR Diolok-olok Di Google Maps, Google Buka Suara

Jakarta, – Pihak Google menyebut akan mengambil tindakan untuk merespons tag lokasi Gedung DPR/MPR yang diedit menjadi istana tikus berdasi hingga peternakan tikus, dikutip dari CNN Indonesia.

“Kami menyadari situasinya, sedang meninjau masalah ini dan akan mengambil

tindakan yang sesuai. Sistem otomatis dan operator terlatih kami bekerja sepanjang waktu untuk memantau perilaku mencurigakan di Maps, termasuk kesalahan pengeditan tempat,” ujar Perwakilan Google Selasa (4/7).

Selain itu, Perwakilan Google juga mengatakan pihaknya menyediakan fitur yang mempermudah pengguna untuk melaporkan sesuatu yang menyesatkan semacam ini.

“Kami juga mempermudah orang untuk melaporkan tempat yang menyesatkan dan konten yang tidak pantas, yang membantu kami menjaga agar informasi di Maps tetap autentik dan dapat diandalkan,” katanya.

Sebelumnya, jagat maya diramaikan oleh sejumlah tangkapan layar yang menunjukkan nama tag lokasi di Gedung DPR RI di Google Maps yang diedit menjadi istana tikus berdasi hingga peternakan tikus.

Salah satu cuitan yang mengunggah tangkapan layar nama Gedung DPR di Google Maps tersebut adalah akun @recehtapisayng. Dalam cuitannya, akun ini memperlihatkan tiga tangkapan layar yang menunjukkan tag lokasi di komplek Gedung DPR.

Tag lokasi tersebut memuat nama yang mengolok-olok seperti perkumpulan tikus berdasi, sarangnya tikus-tikus kantor, hingga peternakan tikus.

IMG 20230706 155758

Namun Pantauan penasultan.co.id pada kamis (6/7) pukul 15.00 WIB, sudah berubah seperti semula, tag lokasi sudah hilang dari Google Maps.

Menurut laman dukungan Google, semua orang yang memiliki akun Google disebut dapat mengedit tag lokasi. Namun, informasi yang dimasukkan pengguna tersebut akan lebih dulu ditinjau oleh Google.

“Jika Anda mengetahui suatu tempat dengan baik, Anda bisa memberikan masukan yang membantu Google Maps memutuskan apakah akan mengubah informasi suatu tempat atau tidak,” tulis Google di lamannya. (***)

Sumber: CNN Indonesia.

Artikel Terkait

Leave a reply

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Tetap Terhubung

1,250FansSuka
1,506PengikutMengikuti
550PelangganBerlangganan

TRENDING

Konflik Sengketa Lahan Antara Pemkot Cilegon Dengan Masyarakat Mendapat Keseriusan Menteri ATRBPN

0
CILEGON — Berdasarkan Sumber dari Aktivis Pemerhati Kebijakan Publik Aris Moenandar, Dalam keterangan tertulisnya, bahwa telah diterima Surat dari Kementerian Agraria dan Tata Ruang...

Pelayanan Buruk! Ibu Hamil Hampir Melahirkan di Angkot karena Puskesmas Taktakan Tutup

0
Serang – Buruknya pelayanan di Puskesmas Taktakan, Kecamatan Taktakan, Kota Serang, kembali mencoreng dunia kesehatan. Seorang ibu hamil nyaris melahirkan di dalam angkot setelah...

Program Ketapang 2024 di Desa Kendayakan Diduga Sarat Penyimpangan, Kades Bungkam!

0
Serang - Program Ketahanan Pangan (Ketapang) Hewani di Desa Kendayakan, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Banten, kini menjadi sorotan. Program yang dibiayai oleh Dana Desa...

Pendaftaran BPJS PBI Gratis 0 Rupiah, Tidak Boleh Kolektif

0
Serang – Pendaftaran BPJS Kesehatan untuk kategori Penerima Bantuan Iuran (PBI) gratis 0 rupiah masih mengalami kendala karena keterbatasan kuota. Sejak tahun 2023 hingga...

Pengajuan BPJS PBI di Kota Serang Lama Diproses, Ini Penyebabnya

0
Serang – Banyak masyarakat Kota Serang mengeluhkan lamanya proses pengajuan BPJS PBI (Penerima Bantuan Iuran). Ternyata, kendala utamanya adalah keterbatasan kuota yang tersedia setiap...
- Advertisement -

Artikel Terbaru